Pertemuan 13
Tips yang ada di sini benar untuk penelitian secara umum. Di APP mungkin sedikit lebih sederhana ketimbang beberapa poin seperti mencari gap.
Peneliti pemula seringkali bingung bagaimana memulai tinjauan literatur
Sebenarnya, tinjauan literatur (dan referencing) adalah skill yang kita perlukan untuk semua jenis pekerjaan!
Literature review is actually an investigation!
\[\max_{B,T,S} \{f(B,T,S): B+T+S \leq 24\}\]
\(B>T>S\)
Baca \(\Rightarrow\) Tulis \(\Rightarrow\) Speak
JANGAN KEBALIK!
hehe 😊
Problem | Komentar |
---|---|
Kurang terorganisir | fokus ke isu, bukan paper. Gunakan mindmap dapat membantu |
Kurang relevan | Seminal paper biasanya jadul. Penting, tapi fokus ke yang lebih baru |
Kurang kritis | Ingat, anda bukan hanya merangkum, tapi juga mencari gap |
Takut salah | Mahasiswa adalah tempatnya salah. Yang penting kita belajar dari situ |
Does X causes Y?
\[ Y = X\beta + \varepsilon \]
Kita bisa mulai mencari menggunakan kata kunci Y atau X, atau keduanya.
beberapa pertanyaan yang bisa dijawab, misalnya:
Author | Y | X | sign | context | method |
---|---|---|---|---|---|
Amiti & Konings 2007 | TFP | input tariff | + | Indonesia, firm level | levpet, gravity |
Kee, Nicita, Olarreaga 2009 | import val | NTM count | + | global | cross-section gravity |
Fugazza, Olarreaga, Ugarte 2017 | export val | NTM count | +,- | Peru | gravity, firm size |
Cadot et al 2015 | export val | NTM count, Reg. dist. | + | global | gravity cross-section |
Contoh di atas adalah pencarian yang berfokus pada \(X\): Bagaimana Non-Tariff Measures (NTMs) mempengaruhi perdagangan dan produktivitas (dan lainnya kalau ada)
Author | + | - |
---|---|---|
Amiti & Konings 2007 | Jurnal AER, konteks Indonesia, firm level, TFP | Tidak ada NTM |
Kee, Nicita, Olarreaga 2009 | Seminal utk AVE | Terlalu global dan makro |
Fugazza, Olarreaga, Ugarte 2017 | heterogenous firm, firm level | konteks Peru, export may not be best measure, no PPML |
Cadot et al 2015 | Seminal NTM, konsep regulatory distance | Cross section, terlalu makro |
Saya dapat berkontribusi di konteks Indonesia, firm level dengan TFP. Trade policy measures adalah tariff dan NTMs. Measures untuk firm level export dapat dipakai untuk robustness. Data ada, metode ada, export lebih baik dimodelkan dengan PPML. Sip!
Literaturnya literatur: akan ada author(s) yang disebut berkali-kali oleh literatur yang anda sudah temukan.
Trade context: Krugman, Melitz, Grossman & Helpman, Bernard, Kee, Cadot
General equilibrium: Hertel, Horridge, McKibbin, Dixon, Costinot
Indonesian context: Sjoholm, Hill, Aswicahyono, Patunru, Sparrow
Bisa juga tanya dosen
report lembaga penting seperti IMF, World Bank dan Kementerian/Lembaga.
textbook dan referensinya.
Google (scholar) sangat berguna karena repositori-nya sangat luas. Namun harus agak berhati-hati. Pastikan yang anda sitasi adalah yang peer-reviewed.
Mulai dari wikipedia jika anda bener-bener newb juga boleh. Jangan lupa lihat sitasi yang ada di Wikipedia, jangan Wikipedianya langsung ya.
Jika ragu, tanya pembimbing anda.
Tinjauan literatur sangat penting dilakukan meskipun skripsi anda tidak punya bab berjudul “tinjauan literatur”
Baca bab literature review orang lain, dan coba bedah strukturnya
Minta tolong orang lain membaca bab literature review anda (kalau ada)
tanya dosen / pembimbing / teman anda yang pintar
Rule of thumb saya: minimal 10 referensi utama di 5 tahun terakhir, tentang metode.
Dari 10 itu, ambil referensi mereka yang paling relevan (cek abstrak).
Gunakan referensi lain untuk setting konteks.
Tapi jumlahnya kira-kira aja. Sebaiknya tanya pembimbing.
Beberapa mindmap bisa digunakan, tapi favorit saya adalah connected papers (https://www.connectedpapers.com/)
connected papers akan menunjukkan interkoneksi antar artikel. Cara cepat untuk mengetahui jaringan sitasi di sebuah isu.
ukuran node menunjukkan besarnya sitasi, sementara ketebalan warna menunjukan keterbaruan.
contohnya ketika kita mencari Melitz 2003
Menariknya, koneksi berbasis isu juga ditampilkan. Lebih keliatan jika kita cari artikel yang belum ada sitasinya. Misalnya krisna gupta
Reference manager adalah piranti lunak yang sangat membantu dalam me-manage daftar pustaka kita.
Dengan Reference manager, kita bisa dengan cepat melakukan sitasi dan membuat daftar pustaka dengan format yang kita inginkan.
Reference manager juga membantu kita mengelompokan dan memasang tag di referensi-referensi kita.
Zotero dan Mendeley termasuk software gratisan yang paling terkenal. Google Scholar Library juga layak coba
gunakan AND atau & untuk irisan, dan OR untuk union
gunakan tanda petik untuk mencari satu rangkaian kata
gunakan author:“nama-author” untuk mencari karya peneliti tersebut
gunakan ..
untuk memberi interval di pencarian kita
pakai tanda bintang untuk mencari lanjutan. Misalnya, indust*
akan mencarikan industri
, industry
, industrial
dan industrialisasi
.
gunakan tanda tanya untuk mencari produk yang ejaannya berbeda. Misalnya, labo?r
akan menemukan sesuatu yang ada kata labor
dan labour
Trik asterisk juga bisa digunakan untuk ejaan berbeda, misalnya globali*
akan menemukan globalization
dan globalisation
Selengkapnya bisa google wildcard search
Tinjauan literatur sejatinya adalah investigasi
Kata kuncinya adalah relevan!
Gunakan semua resources yang ada!
Jika bingung, tanya pembimbing
Lange, Cheryl. (N.D.). Writing your literature review. Studysmarter research series. The University of Western Australia.
Rowland, DR. (N.D.). Reviewing the literature: a short guide for research students. The University of Queensland.